video :: Koperasi Mata Mosobu Usap Airmata Sesama
[IDENESIA.TV] – Air mata selalu mengalir di wajah Wa Ode Pancu (50), seorang janda warga desa Poogalampa, jika mengingat anaknya, La Ode Amli, yang saat ini sedang bertugas sebagai anggota TNI di Kota Makassar. Sejak kecil, Amli memang bercita-cita menjadi anggota TNI. Tiga tahun lalu, saat ayahnya sedang dalam keadaan sakit keras, ia mencoba mengikuti tes penerimaan calon anggota TNI. Masa itu adalah salah satu masa tersulit yang pernah dialami Wa Ode Pancu, sebagai seorang petani ia tidak memiliki dana yang cukup besar untuk biaya pengobatan suaminya dan juga biaya persiapan anaknya mengikuti tes, namun sebagai seorang Ibu, ia tentunya bangga jika dapat mewujudkan cita-cita anaknya.
Wa Ode Pancu berusaha mencari pinjaman ke keluarga dan para tetangganya namun hasilnya nihil. Beruntung ia menjadi anggota Bina Usaha Kelompok Produktif Mata Mosobu. Meskipun simpanannya di koperasi ini tidak banyak, ia bisa mendapatkan pinjaman dana dengan bunga yang relatif kecil tanpa pelu menjaminkan sesuatu.
BUKP Mata Mosobu adalah sebuah koperasi simpan pinjam yang dikelola oleh ibu-ibu di desa Poogalampa, kecamatan Batauga, kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara yang sebagian besar anggotanya adalah perempuan. Enam belas tahun yang lalu Mata Mosobu hanyalah sebuah kelompok arisan keluarga di Desa Poogalampa. Pada tahun 1994 LSM SINTESA memberikan bantuan sebesar 1,5 juta sebagai modal awal. Bermula dari bantuan inilah, anggota arisan bersepakat membentuk Bina Usaha Kelompok Produktif Mata Mosobu dengan jenis usaha simpan pinjam, yang bertujuan mengajak masyarakat untuk mengelola keuangan rumah tangganya secara baik dan proporsional.
Teks di atas disadur dari Batukar.info / http://bit.ly/z78TIn
http://www.idenesia.tv/media/koperasi-perempuan-desa-poogalampa-buton