Pasangan UI Juara Diplomasi Harvard World-MUN 2011
[MEDIAINDONESIA] – Dua mahasiswa Universitas Indonesia (UI) meraih prestasi gemilang pada kompetisi bertaraf internasional. Dyah Ayunico Ramadhani dan Indah Gilang Pusparani, mahasiswa program studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP ) UI meraih Best Diplomacy Award dalam kompetisi Harvard World Model United Nations (World MUN) 2011, yang diselenggarakan 14-18 Maret 2011 di Singapura.
Kepala Komunikasi UI Vhisnu Juwono, Jumat (25/3/2011), mengemukakan, pada ajang berstandar dunia itu, Dyah Ayunico Ramadhani mewakili Kesultanan Oman dalam the Organizations of the Islamic Conference(OIC/Organisasi Konferensi Islam) untuk menjawab isu sensor internet di negara-negara Islam dan dampaknya terhadap perkembangan dunia Islam.
Dyah yang baru meraih prestasi bagi Indonesia di World University Debating Championships 2011, mengemukakan bahwa model United Nations merupakan tantangan karena setiap delegasi diminta mewakilkan kepentingan negara tertentu untuk mencapai hasil yang sesuai dengan kepentingan negara tersebut, dan saat bersamaan menjalankan semangat multilateralisme dan pembangunan internasional.
Sementara itu, Indah Gilang Pusparani mewakili Negara Oman dalam World Trade Organization(WTO/Organisasi Perdagangan Dunia) harus bersaing berdiplomasi dengan lebih dari 130 mahasiswa di dunia dalam membahas isu hambatan perdagangan komoditas pertanian.
Pada event itu, Indah berperan sebagai diplomat negara Oman yang merupakan negara kecil di Timur Tengah dengan mayoritas penduduk bekerja di bidang pertanian dan memiliki cukup cadangan minyak. Tantangannya, ungkap Vishnu, ketika harus meyakinkan negara-negara yang memiliki posisi yang sama, untuk beraliansi dan mendorong terciptanya resolusi bersama untuk pasar bebas yang adil.
Dijelaskan, mahasiswa UI berhasil mengalahkan wakil dari beberapa perguruan tinggi kelas dunia seperti Yale University, US Military Academy di West Point, Universidad Simon Bolivar, dan Heidelberg University.
3.000 mahasiswa dari 250 universitas di 39 negara
Sebelumnya, tambah Visnhu, delegasi UI mengikuti Harvard National Model United Nations pada awal Febuari lalu di Boston, Amerika Serikat. Pada kompetisi simulasi sidang PBB yang diikuti 3.000 mahasiswa dari 39 negara dan lebih dari 250 universitas di seluruh dunia, delegasi UI berhasil meningkatkan prestasinya.
Salah satu pencapaian tim UI adalah menjadi pemimpin negara-negara Afrika dalam sebelas komisi PBB yang diselenggarakan di komisi majelis umum Disarmament and International Security yang membahas isu Taliban di Afganistan. Begitu pula dengan kepemimpinan delegasi UI di komisi uni Afrika yang membahas mengenai regulasi regional dalam mengatur penggunaan sumber daya alam.
Kepemimpinan UI juga dilakukan di komisi majelis umum Special and Political Decolonization, Legal, Social Humanitarian Council, Historical General Assembly, World Trade Organization, dan komisi ekonomi, Sosial, dan budaya seperti UN Human Rights Council, UN High Commission Refugees, UN Education and Socio-Cultural Organization.
“Kita patut bangga karena kemenangan mahasiswa UI dalam berbagai kompetisi internasional merupakan salah satu wujud peranan UI dalam mengharumkan nama Indonesia di forum internasional melalui beragam pencapaian prestasi akademik,” kata Rektor UI Gumelar Ruslawa.
Dengan prestasi yang diraih itu, kata Gumilar, membuka lebih banyak kesempatan serta memberi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk berani bersaing di berbagai kompetisi bergengsi tingkat internasional. :: MediaIndonesia.com/Syarief Oebaidillah